Gema JUMAT, 22 April 2016
Kalau kita memcaba sejarah jauh sekali perbedaan umat dimasa Rasulullah dengan sekarang dalam memfungsikan masjid. Dulu umat dimasa rasul ke masjid kusus untuk ibadah dan berdiam hari tafakkur dalam masjid tidak ada yang bercerita dan ketawa sesukanya disana. Sementara sekarang masyarakat masuk selfie sekedar menunaikan shalat wajib dan terkadang selfie lagi disana.
NURI. Pekerja Swasta-Aceh Besar.
Jaman memang sudah berubah umat manusia sudah semakin maju, jika sekarang manusia ke masjid terkadang kita melihat untuk buang hajat dan kegiatan lainnya, selesai itu pulang tidak ada keinginan untuk masuk ke dalam masjid untuk shalat sunat dan baca Al-Quran.
Moly. Pekerja Hotel-Neuhen Aceh Besar.
Sekarag ini masjid menjadi tempat wisata, bukan hanya orang Islam saja, orang non muslimpun masjid menjadi ajang selfi. Bagaimana peraturan yang berlaku, kayak kurang sedap kita melihat masjid menjadi tempat untuk rekreasi. Tapi zaman memang sudah berubah.
YUNI. Ibu Rumah tangga-Lampulo Banda Aceh.
Setahu saya pada masa Rasulullah masjid itu ada lima fungsinya, antaranya : sebagai tempat ibadah, pembelajaran, sebagai tempat musyawarah, merawat orang sakit dan asrama. Tetapi bagaimana fungsi masjid sekarang, apa hendaknya seperti itu, atau kita sudah memfungsikan masjid jauh dari itu.
MIMI. Swasta-Keutapang Aceh Besar.
Yang penting masjid perlakukan tempat ibadah, tempat pengajian, tempat shalat wajid dan sunat, tempat belajar, tempat dakwah. Selama tidak bertentangan dengan syariah islam saya pikir oke-oke saja.
CICI. Pelajar-Banda Aceh.