Gema JUMAT, 10 JUNI 2016
Oleh : Sayed Muhammad Husen
Masjid Raya Baiturrahman adalah pusat syiar Ramadhan. Kita katakan pusat syiar Ramadhan karena masjid ini merupakan referensi atau rujukan bagi masjid lainnya di seluruh Aceh. Kita harapkan masjid-masjid lain di Aceh sepanjang Ramadhan berfungsi juga sebagai pusat-pusat syiar Ramadhan pada level masing-masing.
Syiar Ramadhan di masjid dapat kita lihat dari beberapa indikator, misalnya, jumlah jamaah yang bertambah, kegiatan yang banyak dan berfariasi, serta kenyamanan jamaah melaksanakan ibadah. Indikator lainnya, manajemen masjid berhasil mendorong partisipasi jamaah/masyarakat dalam mendukung kegiatan-kegiatan masjid.
Selama Ramadhan, hampir semua masjid berlomba-lomba menunjukkan pelayanan terbaik bagi jamaah. Hal ini dapat kita lihat dari upaya setiap pengurus masjid melengkapi berbagai keperluan dan fasilitas yang dibutuhkan jamaah. Pengurus masjid juga memastikan aspirasi jamaah tertampung melalui aneka aktivitas di lingkungan masjid.
Dalam konteks ini, Pengurus Masjid Raya Baiturrahman telah memperlihatkan kinerja yang baik dalam mensyiarkan setiap Ramadhan. Sejak dua bulan sebelum Ramadhan tiba, pengurus masjid membuat perencanaan dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Pengurus masjid juga berupaya melakukaan inovasi program/kegiatan, sehingga tercipta sesuatu yang baru, yang membahagiakan jamaah masjid.
Ramadhan tahun ini, misalnya, manajemen Baiturrahman menghadirkan imam shalat tarawih dari Timur Tengah, Syeikh Muhammad Kullaib, walau hanya sepekan saja. Demikian juga pelaksanaan pembangunan masjid telah menyesuaikan dengan penambahan jumlah jamaah, sehingga sebagian ruang dapat dibuka/digunakan untuk pelaksanaan shalat tarawih.
Sementara aktivitas pelayanan jamaah di Baiturrahman berlangsung sempurna seperti penyediaan menu berbuka puasa, pengaturan imam dan penceramah tarawih, perencanaan peringatan nuzulul quran, kegiatan remaja masjid/muslimah dan beberapa kegiatan kemitraan. Pada akhir Ramadhan nanti, pengurus masjid juga melayani penerimaan dan distribusi zakat fitrah.
Satu hal cukup mendukung syiar Ramadhan di Baiturrahman karena publikasi media cetak/elektronik, termasuk Tabloid Gema Baiturrahman, Radio Baiturrahman dan media sosial. Dengan dukungan media, apapun aktivitas selama Ramadhan dapat tersiar cepat kepada ummat. Publikasi ini sekaligus membuat syiar Ramadhan di Baiturrahman lebih berwarna dan menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lain.
Kita tentu saja tak berpuasa diri terhadap apa yang telah dicapai Masjid Raya Baiturrahman, apalagi masjid ini dalam proses pembangunan. Kita harap, inovasi program/kegiatan pun dapat terus dilakukan pada masa akan datang.