Banda Aceh (Gema) – Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) Baitul Qiradh BIMA Banda Aceh menjadi salah satu dari Tiga dari lembaga pembiayaan syariah yang menerima dukungan modal dari BPRS Hikmah Wakilah, Kamis (03/8) di Hotel Hermes Banda Aceh.
Sebagaimana undangan dari Direktur Utama BPRS Sugito, SE ME yang ditujukan kepada tiga lembaga pembiayaan syariah di Banda Aceh yakni, kepada Direktur Utama PT. Hadrah Aceh Pratama, Muhammad Agusriadi dan Ketua KSPPS BQ, Bima Mufti
Direktur BQ BIMA, Dr Tgk Junaidi Poroh, MA yang dihubungi Gema Baiturrahman, Kamis, (03/8) menjelaskan bahwa pihaknya juga ikut diundang dalam penyerahan akad secara simbolis pembiayaan modal usaha dari BPRS Hikmah Wakilah, di Acara Business Matching Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) 2022 yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia.
Ia menyebutkan, hadirnya BQ-BIMA di tengah-tengah masyarakat sebagai sebuah lembaga pembiayaan yang fokus untuk memberikan bantuan modal usaha untuk sektor usaha ekonomi kecil dan menengah. “BQ BIMA diharapkan sangat membantu dalam menopang kehidupan usaha-usaha mikro dan usaha-usaha masyarakat yang berpenghasilan rendah,”jelasnya.
Salah satu produk unggulan lembaga dipimpinnya adalah pembiayaan yang disalurkan secara berkelompok. Program ini kata dia, ditujukan untuk para pedagang kaki lima (PKL). Pada tahap awal pembiayaan, anggota kelompok dibatasi maksimal 10 orang dan minimal 3 orang.
Tujuannya adalah untuk memudahkan pihak BQ-BIMA dalam melakukan pengawasan. Pembiayaan ini akan dikembalikan dengan komsep harian yaitu anggota yang mendapatkan dana akan mengansurkan kepada ketua kelompok setiap hari dan selanjutnya ketua kelompok yang akan menyetor ke Kantor atau kepada petugas setiap hari kerja.
Sementara pengembaliannya tergantung dari nilai pembiayaan yang diambil dengan jangka waktu pengembaliannya yang telah ditentukan sendiri oleh anggota bersangkutan.
“Dengan adanya dukungan modal pembiayaan ini, tentu akan lebih banyak kelompok-kelompok pkl lain yang terbantu di sejumlah pasar di Banda Aceh dan Aceh Besar,” demikian jelas lulusan Universitas Malaya ini. (marmus)