Drs. H. Ameer Hamzah, M.Si – Ketua Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh Periode 1997 – 2000
Remaja masjid merupakan suatu sarana untuk mempererat tali silaturahim baik dalam pergaulan sesama remaja maupun pergaulan dalam masyarakat. Keberadaan remaja masjid memberikan warna tersendiri bagi pengembangan masjid dan tentunya, bisa menjadi motor pengembangan pendidikan Islam, yaitu dengan menjadikan masjid sebagai wadah pusat aktivitas umat Islam khususnya bagi remaja masjid. Remaja masjid sebagai bagian generasi muda Islam merupakan harapan masa depan kebangkitan agama Islam di dunia. Simak wawancara singkat wartawan Tabloid Gema Baiturrahman Indra Kariadi dengan Drs. H. Ameer Hamzah, M.Si, Ketua Remaja Masjid Raya Baiturrahman Periode 1997 – 200.
Apa fungsi dari remaja masjid?
Adapun fungsi utama remaja masjid yaitu memakmurkan masjid, kaderisasi ummat, dakwah dan sosial. Badan kemamkmuran masjid merupakan basis sentral dalam menjalankan misi dan visinya untuk menjalankan program masjid.
Apa yang harus dikembangkan para remaja masjid diera digital ini?
Masjid dikatakan ideal bila memiliki remaja masjid. Tidak sebatas ada tetapi nihil kegiatan, melainkan ikut memakmurkan masjid melalui kuantitas program ala remaja dan bervariasi. Sebagai misal selalu mengadakan penerimaan remaja masjid baru, melaksanakan pengajian rutin, kursus dan pelatihan (kepemimpinan, khatib, jurnalistik, hingga multimedia), bakti sosial atau yang lainnya. Remaja masjid era milenial yang serba cakap dalam menggunakan teknologi sudah seharusnya dioptimalkan potensinya untuk ikut memakmurkan masjid. Terlebih era pandemi Covid-19 ini, teknologi menjadi sarana yang ampuh untuk tetap memakmurkan kegiatan kemasjidan berbasis teknologi. Jika demikian adanya, generasi milenial yang tidak bisa lepas dari teknologi sudah seharusnya diarahkan untuk memberikan kemanfaatan lebih kepada kebaikan. Salah satunya ikut aktif menjadi remaja masjid kemudian membuatkan akun sosmed (facebook, youtube, instagram) untuk membantu mensyiarkan kebaikan masjid berbasis digital.
Lalu bagaimana peran remaja masjid?
Remaja masjid adalah generasi cerdas yang berkontribusi positif demi kemajuan bangsa untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid dengan memanfaatkan teknologi. Oleh karena itu, pemuda remaja masjid harus melakukan konsolidasi untuk menyatukan visi dan misi dengan pengurus masjid baik itu imam besar dan pengurus masjid. Menjalin silaturrahmi dengan para-para pendiri dan para ketua itu perlu. Karena dengan silaturrahmi bisa membangun gagasan dan ide dalam menjalankan program yang ada.
Bagaimana remaja masjid dalam menjalankan programnya?
Remaja masjid adalah organisasi dakwah dan kepemudaan yang bersifat keislaman, kemasjidan, keumatan dan ke-Indonesiaan, serta menjadi wahana komunikasi dari organisasi Remaja Masjid, sehingga mereka harus menjadi suri tauladan dalam memasuki masa adaptasi kebiasaan baru seperti sekarang ini saat wabah Covid-19. Jangan pernah berpikir keuntungan materi, akan tetapi raihlah keuntungan hakiki untuk ibadah dan mengajak umat berbuat kebajikan. maka kita harapkan pengurus remaja masjid yang ada di Aceh mempunyai komitmen yang sama untuk memajukan organisasi kearah yang lebih baik, serta dapat bermitra dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah, khususnya dalam rangka menyukseskan berbagai program pembangunan di Aceh.
Memasuki zaman globalisasi, masjid mengalami penyesuaian dan penyempurnaan, dinamika masjid-masjid sekarang ini banyak yang menyesuaikan diri dengan kemajuan ilmu dan tekhnologi. Artinya masjid tidak hanya berperan sebagai tempat ibadah shalat, tetapi juga sebagai wadah beraneka ragam kegiatan jamaah serta berbagai kepentingan umat.
Apa harapan ustadz kepada remaja masjid?
Saya berharap remaja masjid mampu memanfaatkan ilmu teknologi 4.0 mengembangkan wawasan berorganisasi serta memunculkan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan inovatif. Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga tempat bermusyawarah untuk mengambil sebuah kebijakan baik itu politik atau sosial kemasyarakatan. Wadah organisasi remaja masjid ini harus mampu melahirkan tokoh-tokoh muda yang kritis, yang mampu membela Islam dimasa yang akan datang. Wadah organisasi remaja masjid juga dapat melahirkan tokoh-tokoh muda yang kritis, serta mampu membela Islam di masa yang akan datang.