Ivan Aulia Trisnady, LC., MA.
Imam Baru Masjid Raya Baiturrahman
Tak terpikirkan olehnya untuk mengimami shalat secara rutin di masjid kebanggaan warga Aceh, walaupun Teungku muda kelahiran Tapak Tuan, 15 November 1982 ini juga merupakan imam shalat rawatib di Masjid Sabilil Jannah Gp. Doy, Masjid Oman Al Makmur Gp. Lampriet dan Masjid Darul Falah Gp. Pineung – Banda Aceh.
Jelas ajakan bergabung sebagai salah seorang imam di Masjid Raya Baiturrahman (MRB) pada medio Juni 2021 lalu membuatnya antara senang dan tidak tenang. “Saya sungguh terharu sekaligus khawatir, karena ini adalah amanah yang sangat berat,” ungkap Ivan, sapa akrabnya.
Menurut suami dari Afra Tustury Azhari ini, pertama kali pemberitahuan adanya “amanah berat” ini ia terima langsung dari Ustadz Jamhuri Ramli Al Hafidz, salah seorang imam rawatib di masjid megah berpayung elektrik ini. “Saya tahu dari Ustadz Jamhuri, MA melalui telepon seluler bahwa hasil rapat internal memutuskan saya sebagai salah seorang calon imam di Masjid Raya Baiturrahman,” tambahnya.
Singkat kisah, selain putra dari Syarifuddin Nyak Ahmad – Eveline Kusen, formasi imam Masjid Raya Baiturrahman juga turut diperkuat dengan bergabungnya Ustadz Muzakkir Abdurrahman dan Ustadz Miswar Muhammad.
Sebenarnya Ivan sudah pernah menjadi imam Shalat Tarawih beberapa kali Ramadhan di MRB. Namun untuk pertama kalinya, ayah dari Ahmad Khalil Affan (14 thn), Raqiyah Affan (12 thn), Utsman Affan (10 thn) dan Ibrahim Affan (6 thn) ini secara resmi memulai memperdengarkan kefasihan dan kemerduan suaranya saat memimpin shalat baru awal Juli lalu.
“Saya menjadi imam rawatib pertama kali di Masjid Raya Baiturrahman saat Shalat Ashar pada 3 Juli 2021 lalu. Walau termasuk shalat sirr, terus terang saya sempat gugup. Dan Alhamdulillah menjadi lega dan bersyukur karena tugas perdana dapat dilaksanakan dengan baik,” tambahnya. Lalu ia juga ditunjuk menjadi imam di MRB saat Shalat Idul Adha 1442 H.
Latar belakang pendidikan warga Gp. Doy Kec. Ulee Kareng, Banda Aceh ini adalah S1 Universitas Al-Azhar Cairo (2004), MA Ruhul Islam Anak Bangsa (2000), Mts MUQ Pagar Air (1997) dan SDN1 Tapak Tuan (1994). Gema berhasil mengungkap, ternyata Ivan peraih Summa Cumlaude saat S2 Jurusan Balaghah & Kritik Sastra Universitas Al-Azhar Cairo (2014).
Sedangkan berpuluh tahun lalu, prestasi gemilang sering diukirnya dalam berbagai musabaqah seperti pada cabang MHQ, Fahmil Qur’an baik pada MTQ Tingkat Provinsi maupun Nasional. (Lihat box)
Kepada jamaah dan warga Negeri Serambi Mekkah, Ivan Aulia Trisnady berharap doa agar dipermudah atas amanah padanya. “Mohon didoakan agar bisa mengemban amanah ini dengan sebaik mungkin,” tutup Ivan.(NA RIYA ISON)
- Juara 1 MHQ 1 Juz dan Tilawah pada MTQ Provinsi Aceh di Takengon, 1993
- Juara 2 MHQ 1 Juz dan Tilawah pada MTQ Nasional XVII di Pekan Baru – Riau, 1994
- Juara 1 MHQ 5 Juz dan Tilawah pada Selekda Aceh, Masjid Raya Baiturrahman, 1995
- Juara harapan 1 MHQ 5 Juz dan Tilawah pada STQ Nasional XI di Palu Sulawesi Tengah, 1995
- Peserta MHQ Cabang 10 Juz pada MTQ Nasional XVIII di Jambi
- Peserta MHQ Cabang 10 Juz pada STQ Nasional di Bali, 1998
- Juara 3 MHQ Cabang 20 Juz pada Selekda Aceh di Banda Aceh, 1999
- Juara 2 Cabang Fahmil Qur’an di MTQ Provinsi Aceh di Banda Aceh, 2000.