Pemerintah kabupaten Nagan Raya memastikan persiapan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Aceh ke XXXII di kabupaten setempat sudah rampung.
MTQ Provinsi Aceh ke XXII yang sempat tertunda sebelumnya dijadwalkan akan digelar 19-26 Agustus 2015.
“Selaku tuan rumah kami sudah siap dan merampungkan segala persiapan pelaksanaan
MTQ,” Ujar Bupati Nagan Raya HT Zulkarnaini saat ditanyai persiapan MTQ Aceh di Nagan Raya.
Ia menyebutkan hingga saat ini persiapan arena utama MTQ sudah rampung, begitu juga dengan transportasi serta tempat-tempat penginapan para kafilah yang akan datang dari 22 kabupaten/kota lainnya dari seluruh Aceh.
“Tempat penampungan dirumah-rumah penduduk yang layak, setiap daerah disiapkan dua tempat penampungan, untuk laki-laki dan untuk perempuan,”ujarnya.
Zulkarnaini menambahkan arena MTQ yang dibangun diatas tanah 10 hektar itu akan mudah dijangkau oleh para peserta serta masyarakat setempat, namun demikian untuk kegiatan MTQ tidak
semua terpusat di arena alun-alun, melainkan juga di dinas-dinas yang ditentukan.
Sementara itu mengenai target kafilah Nagan Raya sendiri selaku tuan rumah, Zulkarnaini berharap bisa meraih juara umum. Menurutnya kafilah nagan raya untuk berbagai cabang sudah diper
siapkan sejak enam bulan lalu, dengan mengikuti TC di Banda Aceh,”Selaku tuan rumah tentu kita punya target sebagai juara umum,”lanjutnya.
“Kepada masyarakat, kami mengajak untuk bersama-sama membuktikan diri bahwa Nagan Raya mampu menjadi tuan rumah, menyelenggarakan MTQ tingkat provinsi,” kata HT Zulkarnaini.
Adapun cabang-cabang yang dimusabaqahkan dalan event MTQ Prov Aceh ke XXXIII tahun ini meliputi, Cabang Tilawatil AlQur’an putra putri dengan golongan anak-anak, remaja, dewasa, dan cacat netra, Qiraah sab’ah remaja putra putri, qiraah sab’ah dewasa putra putrid, Cabang tafsir Al-Qur’an, golongan bahasa arab putra putri, golongan bahasa   Indonesia putra putri, golongan bahasa inggris putra putrid, Cabang Fahmil Al-qur’an, golongan putra satu regu, golongan putri satu regu, Cabang syarhil Al-Qur’an, Cabang Hifzil Al-Qur’an, Cabang Tartil, Khat Al-Qur’an dan MMQ.
Selain itu kegiatan MTQ juga akan diramaikan dengan kegiatan Pameran serta seminar internasioanl. Untuk kegiatan pameran Pemkab Nagan sudah mempersiapkan 62 unit Al-Qur’an kuno untuk dipamerkan dilokasi acara, pameran itu akan menjadi pameran Al-Quran kuno terbesar di Indonesia.
Zulkarnaini mengatakan sebanyak 62 unit Al-Qur’an kuno miliki Pemda Nagan Raya yang berusia diatas 100 tahun akan dipamerkan pada even itu,”Alqur’an ini semuanya tulis tangan,”katanya.
Sedangkan seminar internasional akan diisi oleh narasumber yang didatangkan dari Malaysia dan negara-negara timur tengah, dari Indonesia sendiri akan dihadiri oleh Prof. Quraish shihab.
Dihadiri Duta Besar Negara Sahabat
Sementara itu Kepala Dinas Syariat Islam provinsi Aceh Syahrizal Abbas selaku ketua panitia Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXXII di Kabupaten Nagan Raya, menyatakan persiapan MTQ Nagan Raya sudah hampir final.
Ia mengatakan pembukaan MTQ akan berlangsung pada tanggal 19 Agustus 2015 oleh gubernur Aceh di lapangan alunalun Suka Makmue Nagan Raya. Diakuinya lokasi pembukaan MTQ Nagan Raya merupakan yang terbesar selama pelaksanaan MTQ di provinsi Aceh.
Ia menjelaskan, sebelum pembukaan pada 19 Agustus, terlebih dahulu akan berlangsung sejumlah kegiatan pada tanggal 18 Agustus, seperti Pembukaan pameran, pawai ta’aruf dan pelantikan dewan hakim.
Menurutnya, kegiatan pembukaan akan dihadiri oleh kepala daerah dari 23 kabupaten kota serta perwakilan duta besar negara sahabat.
”Secara fisik kesiapan MTQ di Nagan Raya sudah 90 persen lebih, artinya sudah siap, begitu juga dengan penginapan dan transportasi, mimbar utama dan arena pembukaan itu sangat besar, dan itu sepertinya yang terbesar selama pelaksanaan MTQ tingkat provinsi,”lanjutnya lagi.
Sejauh ini diakui Syahrizal tidak ada kendala untuk pelaksanaan MTQ, pihaknya sudah memastikan seluruh persiapan, baik itu penginapan dan transportasi.
Bahkan menurutnya wargawarga yang sudah ditunjuk untuk menampung kafilah juga sangat antusias untuk menyambut tamu dari seluruh Aceh.
Ia berharap dengan pelaksanaan MTQ di Nagan Raya menjadi wahana pembelajaran bagaimana untuk mendekatkan masyarakat Aceh dengan Al-Qur’an, tidak hanya bacaannya tapi juga pengamalannya.
“Tujuan lainnya adalah untuk membudayakan Al-Qur’an dalam kehidupan masyarakat Aceh sehingga mereka tidak jauh dari AlQuran,”Pungkas guru Besar UIN Ar-Raniry Banda Aceh itu. nAbi Qanita