Banda Aceh (Gema) – Sejumlah Tengku Dayah di Kabupaten Bireuen, Dibahani mekanisme dan tata cara pengajuan akreditasi Dayah dan pesantren untuk memperoleh tipologi, di Aula meeting room, Luxury Hotel, Bireuen, Senin (29/8).
Kegiatan itu berlangsung satu hari dengan menghadirkan tiga pemateri, masing-masing Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, H Zahrol Fajri, SAg MH, Ketua Majelis Akreditasi Dayah, Tgk Haekal Afifa, dan Rais Am Rabithah Thaliban Aceh (RTA) Tgk Marbawi Yusuf, yang juga wakil ketua MADA Aceh.
Tampil sesi pertama, Kadis Pendidikan Dayah Aceh yang diwakili Kabid SDM DInas Pendidikan Dayah Aceh, Ardiansyah, SAg MH mengulas tentang pentingya dasar hukum dan tata cara pelaksanaan akreditasi Dayah, baik dalam dasar hukum lahir dan fungsi kelembagaan, juga peraturan yang terkait dengan kelembagaan.
Ketua MADA Aceh Tgk Haekal Afifa yang tampil sesi berikutnya memaparkan tentang sistem dan mekanisme akreditasi dayah Aceh tahun 2022, dan Tgk Marbawi Yusuf membahasa tentang sistem penilaian, pembobotan dan skorsing. (Marmus)
